KESENIAN KOTA BATAM

Loading

Archives February 12, 2025

Peran Penting Pendidikan dalam Melestarikan Budaya Melayu


Pendidikan memiliki peran penting dalam melestarikan budaya Melayu. Budaya Melayu merupakan warisan berharga yang harus dijaga dan dilestarikan agar tidak punah di tengah arus globalisasi yang semakin cepat. Melalui pendidikan, nilai-nilai budaya Melayu dapat diteruskan kepada generasi muda agar tetap hidup dan berkembang.

Menurut Dr. Dzulkifli Abdul Razak, mantan Rektor Universitas Sains Malaysia, “Pendidikan berperan sebagai wahana untuk memperkenalkan dan membentuk pemahaman anak-anak tentang budaya Melayu. Dengan demikian, mereka akan lebih menghargai dan melestarikan warisan nenek moyang mereka.”

Dalam implementasinya, pendidikan harus memasukkan unsur-unsur budaya Melayu dalam kurikulumnya. Mulai dari pengenalan bahasa Melayu, tarian tradisional, lagu daerah, hingga cerita-cerita rakyat yang menjadi bagian penting dari budaya Melayu. Hal ini dapat dilakukan melalui pembelajaran lintas mata pelajaran, seperti seni, sejarah, dan bahasa.

Menurut Prof. Madya Dr. Noraini Ibrahim dari Universiti Kebangsaan Malaysia, “Pendidikan yang mengintegrasikan budaya Melayu akan membantu anak-anak memahami identitas dan jati diri mereka sebagai orang Melayu. Mereka akan menjadi generasi yang bangga dengan warisan budaya yang mereka miliki.”

Selain itu, peran penting pendidikan juga terlihat dalam upaya membangun kesadaran akan pentingnya melestarikan budaya Melayu di tengah arus modernisasi. Dengan pemahaman yang baik tentang budaya Melayu, generasi muda akan lebih berperan aktif dalam mempertahankan tradisi dan nilai-nilai luhur yang ada.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pendidikan memegang peran penting dalam melestarikan budaya Melayu. Melalui pendidikan yang mengintegrasikan nilai-nilai budaya Melayu, generasi muda akan menjadi agen perubahan yang turut aktif dalam menjaga keberlangsungan budaya nenek moyang. Semoga upaya ini dapat terus dilakukan demi melestarikan warisan budaya Melayu untuk generasi yang akan datang.